LEMBAGA LAYANAN PENDIDIKAN TINGGI WILAYAH IV

LLDIKTI Wilayah IV Tegaskan Pentingnya Kompetensi, Pelayanan Prima, dan Teamwork dalam Budaya Kerja

Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV, Lukman, menegaskan pentingnya membangun budaya kerja yang tidak hanya profesional, tetapi juga sarat nilai spiritual, integritas, dan sinergi tim di lingkungan kerja LLDIKTI. Hal tersebut ia sampaikan dalam kegiatan pengarahan Penguatan Integritas Pegawai LLDIKTI Wilayah IV di Gedung Aula, Senin 28 April 2025 sebagai bagian dari upaya peningkatan kinerja dan pembenahan sistem layanan publik.

Dalam arahannya, Lukman menekankan, setiap aktivitas kerja harus diawali dengan semangat spiritual dan keyakinan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang ia rangkum dalam sebuah akronim sederhana, tapi bermakna dalam: “Duit” (Doa, Usaha, Ikhtiar, Tawakal). Menurutnya, ketika hal-hal dasar tersebut telah dilakukan, barulah seseorang dapat melanjutkan ke tahap berikutnya yakni penguatan kompetensi, pengembangan kreativitas, dan inovasi, serta membangun integritas pribadi.

“Segala sesuatu harus kita mulai dengan doa dan ikhtiar. Rezeki sudah ada yang mengatur, tugas kita adalah berusaha sebaik mungkin dan tetap bertawakal. Itulah landasan utama dalam bekerja dengan keberkahan,” ungkap Lukman di hadapan para pegawai.

Lebih lanjut, Lukman menekankan pentingnya bekerja sesuai dengan kompetensi dan bidang masing-masing. Menurutnya, pegawai yang profesional adalah mereka yang mampu bekerja secara tepat sasaran sesuai dengan kapasitas dan keahliannya. Ia juga menyebut, kinerja pegawai mencerminkan kualitas institusi. 

“LLDIKTI Wilayah IV itu terefleksi dari diri kita masing-masing. Apa yang kita kerjakan, itulah yang akan dilihat masyarakat,” katanya.

Tak hanya soal individu, kerja tim juga menjadi sorotan. Ia menyampaikan, kolaborasi lintas bagian harus ditingkatkan agar pelayanan kepada masyarakat bisa lebih optimal.

“Kita harus bangun kerja tim yang kuat. Siapapun tamunya, itu adalah tamu LLDIKTI. Jangan ada pembedaan. Semua harus kita layani dengan baik dan dianggap penting,” tegasnya.

Dalam upaya mendukung kinerja yang lebih terstruktur dan terarah, Lukman juga mendorong agar Standar Operasional Prosedur (SOP) disusun ulang dan diperkuat. SOP yang baik, menurutnya, akan menjadi panduan dalam menjalankan tugas dan fungsi secara efisien dan akuntabel. Ia mengajak seluruh jajaran untuk membangun komunikasi yang terbuka dan konstruktif guna menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan sinergis.

Sementara itu, Kepala Bagian Umum LLDIKTI Wilayah IV, Gina Indriani menambahkan, peningkatan kualitas pelayanan publik menjadi hal krusial yang harus terus dievaluasi dan diperbaiki. Ia menegaskan, setiap pegawai harus mampu menyampaikan informasi secara jelas, akurat, dan profesional, tanpa mencampurkan emosi pribadi dalam berkomunikasi dengan stakeholder.

“Pelayanan itu harus ditingkatkan dan diperhatikan secara serius. Saat menyampaikan informasi, kita harus menjaga akurasi dan dan memperhatikan mana informasi publik dan mana informasi yang dikecualikan,” tutur Gina.

Selain itu, Gina menyoroti perlunya percepatan dalam proses layanan yang akan berdampak langsung pada kecepatan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya.

“Mohon untuk diperhatikan dan dipantau agar tidak ada data yang terlewat atau belum diperbarui data maupun ajuan melalui sistem yang digunakan di LLDIKTI Wilayah IV.,” ujarnya.

Sebagai pengingat akhir, ia meminta seluruh pegawai agar mengisi log harian Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) secara konsisten setiap hari. Hal ini penting untuk memantau dan mengevaluasi capaian kinerja individu dalam jangka pendek maupun panjang.

Arahan dari Kepala LLDIKTI Wilayah IV dan Kepala Bagian Umum ini diharapkan mampu menjadi penguat semangat baru bagi seluruh pegawai di lingkungan LLDIKTI Wilayah IV untuk terus meningkatkan kualitas layanan, integritas pribadi, serta membangun budaya kerja yang harmonis, komunikatif, dan berorientasi pada pelayanan publik yang prima.

Share:

More Posts

Bagian Akademik dan Kemahasiswaan

Penawaran PPK Ormawa 2025

Dalam upaya mengembangkan soft skills mahasiswa dan menumbuhkan rasa kepedulian