Mengawali minggu awal di tahun baru, LLDIKTI Wilayah IV menyerahkan enam Surat Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) terkait pembukaan prodi baru hingga perubahan lokasi perguruan tinggi. Hal ini menjadi langkah strategis LLDIKTI Wilayah IV dalam menciptakan pendidikan tinggi yang semakin dinamis dalam berkarya.
“Perguruan tinggi memiliki peran strategis untuk proses pembangunan. Pastikan kampus bapak dan ibu menjadi gading-gading di masyarakat. Jangan bangga jika hanya menjadi menara gading yang terlihat dari jauh. Kita harus menjadi penyemangat baru untuk berkontribusi bagi tanah air yang kita cintai,” ujar Samsuri kala menyerahkan SK, Kamis 2 Januari 2025 di Aula Kantor LLDIKTI Wilayah IV.
Ia melanjutkan, jika ternyata prodi baru belum terdata di laman PDDIKTI, maka perguruan tinggi segera bersurat ke LLDIKTI Wilayah IV untuk mengajukan kodifikasi prodi agar muncul kodenya dan nama prodinya.
“Selain itu, lengkapi data dosen yang diusulkan. Kalau ternyata ada pergantian dosen, boleh. Setelah itu segera usulkan ke LAM untuk mendapatkan penetapan status akreditasi. Pastikan jika status sudah keluar dari LAM, maka status akreditasinya pun harus tayang di PDDIKTI. Jangan sampai tidak tayang,” jelasnya.
Ia juga menambahkan, dengan munculnya prodi dan perguruan tinggi baru diharapkan mampu menghasilkan karya yang dijadikan sebagai referensi baru.
“Kita harus melakukan pembangunan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni (IPTEKS) dan IPTEKS untuk pembangunan. Para perguruan tinggi harus bisa menghasilkan karya untuk dijadikan referensi baru dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, dunia usaha dan dunia industri,” katanya.
Berikut enam perguruan tinggi yang menerima SK Kemendiktisaintek pada 2 Januari 2025:
- Izin Pembukaan Program Studi Kebidanan Program Sarjana dan Program Studi Pendidikan Profesi Bidan Program Profesi pada Universitas Bhakti Asih Tangerang di Kota Tangerang yang Diselenggarakan oleh Yayasan Bhakti.
- Izin Pendirian Politeknik Haji Anwar Sanusi di Kabupaten Bandung Barat Provinsi Jawa Barat yang Diselenggarakan oleh Yayasan Haji Anwar Sanusi.
- Pengalihan Pengelolaan Akademi Kebidanan Bina Husada di Kota Bekasi dari Yayasan Nur Soraya ke Yayasan Andalusia Nusantara Jakarta. Serta Izin Perubahan Nama dan Lokasi Akademi Kebidanan Bina Husada di Kota Bekasi menjadi Akademi Kebidanan Bina Husada Tangerang di Kabupaten Tangerang yang Diselenggarakan oleh Yayasan Andalusia Nusantara Jakarta.
- Pengalihan Pengelolaan Politeknik Perdana Mandiri di Kabupaten Purwakarta dari Yayasan Swakarsa Karyamandiri ke Yayasan Sirnarasa Cisirri. Serta Izin Perubahan Lokasi Politeknik Perdana Mandiri dari Kabupaten Purwakarta ke Kabupaten Ciamis yang Diselenggarakan oleh Yayasan Sirnarasa Cisirri.
- Izin Perubahan Lokasi Universitas IPWIJA dari Jakarta ke Kabupaten Bogor yang Diselenggarakan oleh Yayasan Institut Pengembangan Wiraswasta Indonesia Jakarta.
- Yayasan Persada Nusantara Bekasi sebagai Badan Penyelenggara Akademi Kebidanan Gema Nusantara Bekasi di Kota Bekasi.
Selamat kepada seluruh perguruan tinggi yang telah menerima SK. Semoga dengan sejumlah perubahan baru yang terjadi serta adanya perguruan tinggi baru, mampu memberikan akses pendidikan tinggi yang lebih luas serta menjadi peluang yang lebih baik bagi generasi muda dan pendidikan tinggi di Indonesia.